LI TIPIKOR & AHICW BONGKAR DUGAAN PEMAMFAATAN DAK UNTUK KOLAM PRIBADI OKNUM PEJABAT DI TOBA
EXPOSES NEWS INVESTIGATION - LI TIPIKOR & AHICW

By Admin ICW 04 Des 2024, 16:27:33 WIB EXPOSES NEWS INVESTIGATION
LI TIPIKOR & AHICW BONGKAR DUGAAN PEMAMFAATAN DAK UNTUK KOLAM PRIBADI OKNUM PEJABAT DI TOBA

Keterangan Gambar : Kolam Ikan Oknum Kepala Bidang Irigasi "Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang Kabupaten Toba" Berinisial ( PP )


Laguboti litipikorahicwchannel.com


Lembaga Investigasi Tindak Pidana Korupsi dan Advokasi Hukum " Investigation Corruption Watch " Perkumpulan LI TIPIKOR & AHICW membongkar adanya indikasi pemamfaatan sebahagian volume proyek Milyaran rupiah yang ada di Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang Kabupaten Toba Provinsi Sumatera Utara yang dilakukan oleh oknum kepala bidang irigasi Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang Kabupaten Toba ber inisial ( PP ) untuk kepentingan pribadinya .

Baca Lainnya :

    Irigasi Sidulang berada di kecamatan laguboti dan mengairi persawahan seluas kurang lebih 580 Hektare , mulai dari desa sidulang hingga ke desa pintu bosi kecamatan laguboti kabupaten Toba . Sebelumnya seluruh areal persawahan yang ada di daerah irigasi sidulang ini dapat ditanami dengan padi . Namun saat ini sebahagian besar areal persawahan tersebut sudah berubah menjadi perladangan untuk menanam jagung dan palawawija lainya . Hal ini akibat volume atau debit air dari irigasi sidulang tidak mampu lagi untuk mengairi seluruh arela persawahan.

    Hal ini disebutkan oleh Agen Badan Intelegen Lembaga Rakyat Anti Korupsi LI TIPIKOR & AHICW , Jappi Sauduran Aritonang .

    Adapun volume proyek yang diduga dialihkan oleh si oknum tersebut adalah proyek Peningkatan Jaringan Irigasi D.I. Sidulang . Proyek ini  dikerjakan oleh CV. ARCA KENCANA seniai 4 milyar 400 juta lebih . Kegitan ini bersumber dari Dana Alokasi Khusus atau DAK Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang Kabupaten Toba Tahun Anggaran 2023.

    LI TIPIKOR & AHICW menemukan modus yang dilakukan oleh si oknum ini adalah dengan mengurangi volume kegiatan pada bagian hulu irigasi sidulang yang berada di desa sidulang . Volume itu diduga kemudian dipindahkan untuk membangun saluran irigasi di sekitar kolam ikan milik nya yang berada di desa pintu bosi kecamatan laguboti kabupaten toba.

    Modus ini nampaknya sudah direncanakan dengan sangat matang dan hati hati sekali mulai dari tahap perencanaan dari proyek ini . Sehingga bagi orang awam hal itu bukan lah suatu permasalahan yang luar biasa tapi hanya hal yang biasa biasa saja . Karena secara kasat mata tidak ada peratauran yang dilanggar. Tapi perlu dingat bahwa diatas hukum masih ada azas yaitu azas kepatutan dan kepantasan . Saat ini masyarakat Sidulag lah lah yang menjadi korban karena mereka harus menanami jagung dan tanaman tanaman palawija lainya di areal persawahan mereka yang sudah kering .

    Padahal di sekitar kolam ikan si oknum ini terlihat air sangat berkecukupan bagaimana tidak saat ini terlihat saluran kembar di sekitar kolam ikan si oknum ini .

    Dengan dipindahkan nya volume pekerjaan ke sekitar kolam ikan si oknum ini maka kerusakan dan kebocoran pada lantai dan dinding saluran irigasi di bagian hulu irigasi ini tidak diperbaiki lagi . Hal itu lah yang mengakibatkan volume atau debit air pada irigasi ini tidak mampu mengairi seluruh areal perswahan yang dilaluinya .

    Hal ini dia lakukan karena sebelum nya terlihat kolam ikan miliknya berada diatas saluran irigasi sidulang sehingga menyulitkan nya untuk memasukkan debit air ke kolam tersebut .

    Untuk mengatasi kesulitan itu saat ini dia mengarahkan pembangunan saluran diatas kolam milik nya yang juga dilengkapi dengan pintu air agar dapat menyetel debit air apabila hujan turun agar kolam miliknya tidak kebanjiran .

    Temuan LI TIPIKOR & AHICW ini dikuatkan dan dibenarkan oleh seorang warga Desa Sidulang bernama Pulingga Pangaribuan. Dia menuturkan bila lantai dan dinding saluran irigasi sidulang yang rusak di bagian hulu diperbaiki maka air sanggup mengaliri seluruh areal persawahan mereka . Hal itu juga sudah mereka sarankan kepada beberapa pegawai dinas pekerjaan umum toba yang datang ke lokasi saat pengerjaan peningkatan irigasi sidulang ini .

    Warga tersebut juga mengatakan bahwa mereka mengetahui adanya pembuatan saluran dan pintu air yang baru di lokasi kolam ikan milik PP . Dan mereka sudah pernah menyatakan keberatan tentang hal itu . Namun para pegawai dinas pu tersebut hanya mengatakan bahwa mereka hanya lah mengerjakan perintah atasan mereka .

    Selain dana dak yang mencapai hingga milayaran rupiah tersebut , LI TIPIKOR & AHICW juga menemukan ada 2 pekerjaan dengan total dana sekitar 243 juta rupiah untuk membuat saluran irigasi permukaan yang dana nya bersumber dari dana APBD  Pemerintah daerah Kabupaten Toba juga dibuat sekiar lokasi kolam ikan  milik si oknum kepala bidang irigasi pu toba ini .

    Seperti  pekerjaan  Pemeliharaan Jaringan Irigasi Permukaan DI Sidulang Tahun anggaran 2023 dengan nilai proyek sebanyak  44 juta rupiah lebih. Proyek ini dikerjakan oleh CV.SINTONG        yang beralamat di JL.PATUAN ANGGI NO.28, BALIGE - Toba Samosir

    Lalu ada lagi pekerjaan Rehabilitasi Jaringan Irigasi D.I. Sidulang Kec. Laguboti yang dikerjakan oleh perusahaan colas jaya perkasa yang beralamat di Pintu bosi laguboti Kab. Toba senilai 199 juta rupiah lebih .

    Pantauan Tim Reporter Pencari Fakta LI TIPIKOR & AHICW CHANNEL TV dengan melakukan penelusuran di sepanjang saluran irigasi sidulan ini padabagian hulu kami masih banyak menemukan kerusakaan kerusakan yang terjadi teradap lantai dan dinding saluran irigasi sidulang ini . Beberapa pintu air juga masih banyak yang tidak ter rawat sehingga tidak dapat berfungsi dengan baik .

    Warga sidulang berharap kepada Pemerintah Daerah Kabupaten Toba agar dapat memperhatikan kondisi saluran irigasi sidulang ini agar mereka dapat menanami swah mereka dengan padi kembali .

    Mereka juga meminta kepada pihak pihak yang berkompeten untuk melakukan pengawasan tentang penggunaan uang negara di daerah ini agar lebih tegas dalam melaksanakan tugas dan fungsinya masing masing sehingga tidak ditemukan lagi oknum oknum yang memamfaatkan uang rakyat untuk kepentingan pribadi nya maupun golongan nya .

    Kami sudah meminta konfirmasi berita ini kepada Kepala Bidang Irigasi Dinas PUTR,  Piter Pangaribuan di ruang kerjanya .

    Didampingi oleh beberapa anggotanya saat itu Piter mengatakan bahwa pelaksaaan pekerjaan ini telah mereka lakukan sesuai kontrak yang ada . Dia menyebutkan bahwa rekanan dari pekerjaan ini adalah marga hutapea selanjutya kami dianjurkan agar berhubungan dengan Hutapea sebagai rekanan .

    Marga hutapea do bos ta langsung ma hamu husi marurusan muse ate lae ucap Piter diruang kerjanya . Ketika dikonfrimasi maksud dari perkataan nya tersebut Piter melalui aplikasi WA miliknya mengatakan bahwa :

    " Media dalam memberitakan sesuatu itu harus berimbang dan sumber beritanya harus jelas . Dan menjelaskan bahwa konsultan pada pekerjaan ini memahami tugas nya , dan 90 persen volume pekerjaan ini berada di hulu yalni disidulang dan 10 peren berada dihulu dan nama pekerjaan tersebut adalah peningkatan bukan rehabilitasi dan dia mengatakan bahwa irigasi sidulang terletak di desa sitoluama , pintubosi gasaribu,ujung tanduk pintu batu, sianipar sidulang jadi ditiap tiap desa itu bisa dibuat irigasi nya sesuai kebutuhan dan tentang si hutapea itu mau kuperkenalkan mana tau bapak bapak sudah mengenalnya dan itu lah tokenya jelas Piter pangaribuan " .

    Maka dengan melihat fakta yang ada dilapangan kemudian membandingkan fakta tersebut terhadap jawaban yang diberikan oleh Piter pangaribua tersebut kami berharap masyarakat sudah dapat mengartikan nya dan memberikan penilaian . ( Tripel X / JS / franz / Niel ) .






    Video Terkait:


    Write a Facebook Comment

    Tuliskan Komentar anda dari account Facebook

    View all comments

    Write a comment

    Loading....



    Temukan juga kami di

    Ikuti kami di facebook, twitter, Instagram, Youtube dan dapatkan informasi terbaru dari kami disana.